Gambar 34 Provinsi Lengkap

Gambar 34 Provinsi Lengkap

Rumah Adat Sulawesi Tengah “Tambi”

Rumah Tambi merupakan nama rumah adat di Provinsi Sulawesi Tengah yang mempunyai desain hampir mirip dengan rumah panggung. Untuk membuat Rumah Tambi, diperlukan batu alam beserta kayu asli.

Rumah Adat Tambi merupakan salah satu rumah adat yang memiliki ruangan yang lengkap.

Terdapat sekat yang berfungsi sebagai pembatas antara ruangan yang satu dengan ruang yang lainnya yaitu ruang tamu, ruang dapur, dan ruang-ruang utama lainnya.

Rumah Adat Tambi hanya boleh dibangun menghadap arah selatan atau utara saja berdasarkan kepercayaannya.

Ada keunikan tersendiri dalam pembuatan rumah adat ini yaitu kita dapat dengan mudah mengetahui derajat status sosial seseorang dengan menghitung jumlah anak tangga.

Jika jumlah anak tangga ganjil maka pemilik rumah merupakan orang biasa sedangkan jika jumlah anak tangga genap maka pemilik rumah merupakan orang yang besar atau kaya.

Rumah Adat Sulawesi Utara “Pewaris”

Salah satu suku asli yang mendiami Provinsi Sulawesi Utara berasal dari Minahasa dan mempunyai rumah adat yang menyerupai rumah panggung yang biasa disebut dengan Rumah Pewaris.

Rumah Pewaris merupakan rumah welawangkoa atau rumah peninggalan para leluhur terdahulu.

Pada bagian depan Rumah Pewaris, terdapat dua buah tangga yang berada di sebelah kanan dan kiri dengan tiang balok yang terbuat dari kayu seperti halnya rumah adat Indonesia yang lainnya.

Sebagian besar rumah adat Indonesia menggunakan bahan kayu asli dalam proses pembuatannya. Terdapat keistimewaan tersendiri pada Rumah Adat Pewaris yaitu dalam hal pembagian ruangannya.

Ada tempat khusus yang berfungsi sebagai tempat untuk menyambut kedatangan para tamu yang disebut dengan setup emperan.

Terdapat ruangan yang berguna sebagai kamar tidur dan ruangan untuk menyimpan lumbung padi dan makanan yang diberi nama ruangan sangkor.

7 Nama Rumah Adat Sumatera Barat Lengkap, Penjelasan dan Gambar

Rumah Adat Bangka Belitung “Rakit Limas”

Rumah Adat Rakit Limas memiliki aksen dn arsitektur yang hampir mirip dengan Rumah Limas. Hal ini dikarenakan karena kedua rumah adat ini masih berada di daerah yang sama yaitu Pulau Sumatra.

Namun, hal yang paling mencolok yang membedakan keduanya adalah pada bagian rakitnya.

Rumah Adat Rakit Limas merupakan rumah adat kebanggaan masyarakat Bangka Belitung yang mendiami Provinsi Sumatra Utara.

Daerahnya yang merupakan kepulauan memberikan pembeda dan penanda dengan menambahkan aksen rakit pada desain rumah adatnya.

Aksen rakit inilah yang menjadi ciri khas dan keunikan dari Rumah Adat Rakit Limas.

Rumah Adat di Pulau Sulawesi

Rumah Adat Jambi “Panggung Kajang Leko”

Rumah Adat Panggung Kajang Leko merupakan rumah adat yang berasal dari Provinsi Jambi.

Rumah adat ini terbilang memiliki ruangan yang cukup lengkap karena terdiri dari 8 ruangan.

Jogan, merupakan nama dari ruangan pertama yang biasa dimanfaatkan sebagai tempat untuk menyediakan air dan sebagai tempat istirahat.

Sementara itu, ruangan kedua berguna sebagai tempat untuk menerima tamu laki-laki yang diberi nama serambi depan.

Anak laki-laki akan tidur pada ruangan ketiga yang biasa disebut dengan serambi dalam.

Pada ruang keempat terdapat kamar untuk pengantin yang diberi nama Emben Melintang.

Pada ruangan kelima atau biasa disebut dengan serambi belakang berguna untuk menerima tamu perempuan sedangkan pada ruang keenam berfungsi untuk tempat tidur anak perempuan dan diberi nama leren.

Terdapat juga tempat untuk menyimpan air dan untuk memasak yang diberi nama garang yang merupakan ruangan ketujuh.

Pada ruangan terakhir atau ruang kedelapan terdapat tempat untuk memasak yang disebut dengan ruang dapur.

Rumah Adat Jawa Tengah “Joglo”

Suku Jawa yang mendiami provinsi di bagian tengah Pulau Jawa juga memiliki rumah adat yang unik, yakni Rumah Joglo. Seperti halnya rumah adat yang lainnya, Rumah Joglo juga memiliki beberapa ruangan di dalamnya.

Setiap ruangan memiliki fungsi tersendiri misalnya saja ruangan pendopo yang merupakan ruang terbuka yang biasanya berada di depan rumah.

Ruangan pendopo ini berfungsi sebagai tempat untuk mempersilahkan tamu yang datang.

Sebagai jalan keluar masuk rumah terdapat ruang samping atau biasa disebut dengan ruang pringgitan.

Sedangkan, ruang utama atau ruang dalem merupakan ruangan yang berada di dalam rumah (ruang keluarga). Untuk menyimpan segala sesuatu terdapat ruangan khusus yang diberi nama ruang sentong.

Terdapat juga ruang untuk tidur keluarga yang berada di dalam rumah yang biasa disebut dengan ruang gandok tengen (kanan) dan ruang gandok kiwo (kiri).

Rumah Adat Bali “Bale Gede”

Rumah Adat Bale Gede merupakan rumah adat yang dimiliki oleh masyarakat kelas atas di kepulauan Bali.

Biasanya rumah adat ini digunakan untuk beribadah umat Hindu.

Namun, uniknya tidak hanya satu atau dua orang saja yang beribadah, melainkan secara bergerombol atau dalam jumlah banyak melakukan ibadah di Rumah Adat Bale Gede tersebut.

Rumah adat ini memiliki beberapa tiang yang menyangganya, sedangkan tiga sisi tidak terdapat dinding dan satu sisi memiliki dinding.

Satu dinding inilah yang biasanya menjadi arah umat hindu melakukan ibadah, biasanya di dekat dinding diberi banyak sesaji.

Rumah Adat Sulawesi Tenggara “Buton”

Rumah Adat Buton adalah rumah adat di Indonesia yang berasal dari Provinsi Sulawesi Sumatra Tenggara.

Dari berbagai bentuk seni konstruksi, bangunan Rumah Adat Buton ini cukup unik karena rumah adat ini dibuat dengan empat lantai dan hanya menggunakan kait kayu, tanpa menggunakan pasak dan paku.

Semua itu menunjukan bahwasanya masyarakat Provinsi Sulawesi Sumatra Tenggara mempunyai keterampilan bangunan yang luar biasa.

Keterampilan yang dimiliki merupakan warisan turun temurun, dari generasi awal sampai generasi saat ini.

Kebanyakan masyarakat yang mahir dalam hal ini, hanya dari kalangan orang tua, yang mahir dalam pengerjaanya.

Rumah Adat Bali “Jineng”

Memiliki masyarakat lokal yang sebagian besar bekerja sebagai petani, Bali juga memiliki rumah adat bernama Jineng.

Di mana Rumah Adat Jineng ini digunakan oleh masyarakat Bali untuk menyimpan gabah yang belum kering maupun sudah kering.

Rumah adat ini biasa juga kerap disebut dengan klumpu oleh masyarakat di Bali. Memiliki bentuk yang tinggi adalah salah satu ciri khas yang dimiliki oleh rumah adat jineng,

Selain itu rumah adat jineng memiliki dinding yang terbuat dari kayu. Sedangkan untuk atapnya rumah adat tersebut terbuat dari ilalang yang tersusun secara rapi membuatnya tidak tembus panas maupun hujan.

Rumah Adat Papua Barat “Mod Aki Aksa”

Rumah Mod Aki Aksa merupakan rumah adat yang berasal dari Provinsi Papua Barat yang sering disebut dengan rumah kaki seribu.

Hal ini dikarenakan pada bagian bawah rumah adat ini terdapat banyak penyangga.

Pada dasarnya Rumah Adat Mod Aki Aksa dan Rumah Honai memiliki bentuk yang hampir sama namun Rumah Mod Aki Aksa berbentuk rumah adat panggung.

Bahan alam yang dibutuhkan untuk membuat rumah adat Mod Aki Aksa antara lain : ilalang, pelepah sagu, tali dari kulit pohon dan kayu.